Selasa, 11 September 2012

"KEBUTUHAN & KEINGINAN"


Foto: "KEBUTUHAN & KEINGINAN"

Dalam kehidupan setiap manusia, ada yang namanya kebutuhan dan keinginan, namun ada saja yang mengedepankan keinginan dibandingkan kebutuhan.
Kebutuhan adalah fungsi dasar atas sesuatu yang secara esensial diperlukan (pokok).
Sedangkan keinginan adalah semua fungsi tambahan yang jika tidak ada sebenarnya tidak mengganggu.

Ketika seseorang menginginkan sesuatu, seringkali aspek emosional lebih mendominasi daripada aspek rasional. 
MULAI PILAH-PILIH DEH.. :-)

Bayangkan ketika kita berjalan-jalan ke mall kemudian melihat tas yang bagus. 
SANGAT INGIN MEMILIKINYA KARENA TAS TERSEBUT AKAN MATCH DENGAN GAYA :D
sekaligus dapat ditunjukkan kepada rekan-rekan waktu pertemuan bersama. 
CERITANYA MAU PAMER atau MAU IKUT PAMERAN YAH..he he he

Aspek emosional yang muncul adalah hasrat kuat untuk memiliki sehingga seolah-olah menjadi kebutuhan..
SANGAT KELIRU JIKA HAL ITU TERJADI..

Belum lagi para remaja saat ini, yang masih nodong ke ortunya, yang setiap harinya wajib untuknya
KESANYA SEPERTI RETRIBUSI PASAR AJA YAH

Uang saku dari ortunya itu, ternyata untuk dibelikan pulsa atau kepentingan yang tidak penting
UPDATE STATUS SEMISAL : 9w 84d m0d nih, duuh, b3t3 b4n93t h4r1 1n1 9w yu44h

Hal ini juga terjadi dikalangan ibu-ibu (MINORITAS), yang sudah mengenal media social facebook dan twitter
MENGURANGI PORSI JATAH MAKAN SIANG DOONG.. :-)

Lantas, apakah setiap keinginan selalu tidak baik dan tidak boleh dipenuhi jika punya uang.? 
ORANG YANG MEMILIKI UANG BANYAK SEKALIPUN, BUKAN BERARTI BISA MEMENUHI APA YANG DIINGINKANNYA. akuur yaah :-)

Sebaliknya jika penghasilan masih terbatas tapi memaksakan, maka di sinilah letak permasalahannya
HAYOO, LEKASLAH BERFIKIR DENGAN AKAL SEHAT 

Prinsip utama adalah pengendalian diri, pengendalian keinginan, dan menilai secara bijak apa yang perlu dipenuhi dan apa yang tidak. Dengan demikian kita menjadi pengambil keputusan yang bijaksana. 

~dear my friend~
Prioritaskan kebutuhan tersebut dan pastikan terpenuhi lebih dahulu. Tentukan beberapa hal yang menjadi keinginan. Tanyakan kepada diri kita seberapa besar kita membutuhkan dan mengharapkan keinginan-keinginan 

Waalladziina idzaa anfaquu lam yusrifuu walam yaqturuu wakaana bayna dzaalika qawaamaan
dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yg demikian.”
(QS.Al- Furqon:67)

#Lembutkan hati, jika ada nasehat#

Dalam kehidupan setiap manusia, ada yang namanya kebutuhan dan keinginan, namun ada saja yang mengedepankan keinginan dibandingkan kebutuhan.
Kebutuhan adalah fungsi dasar atas sesuatu yang secara esensial diperluka
n (pokok).
Sedangkan keinginan adalah semua fungsi tambahan yang jika tidak ada sebenarnya tidak mengganggu.

Ketika seseorang menginginkan sesuatu, seringkali aspek emosional lebih mendominasi daripada aspek rasional.
MULAI PILAH-PILIH DEH.. :-)

Bayangkan ketika kita berjalan-jalan ke mall kemudian melihat tas yang bagus.
SANGAT INGIN MEMILIKINYA KARENA TAS TERSEBUT AKAN MATCH DENGAN GAYA :D
sekaligus dapat ditunjukkan kepada rekan-rekan waktu pertemuan bersama.
CERITANYA MAU PAMER atau MAU IKUT PAMERAN YAH..he he he

Aspek emosional yang muncul adalah hasrat kuat untuk memiliki sehingga seolah-olah menjadi kebutuhan..
SANGAT KELIRU JIKA HAL ITU TERJADI..

Belum lagi para remaja saat ini, yang masih nodong ke ortunya, yang setiap harinya wajib untuknya
KESANYA SEPERTI RETRIBUSI PASAR AJA YAH

Uang saku dari ortunya itu, ternyata untuk dibelikan pulsa atau kepentingan yang tidak penting
UPDATE STATUS SEMISAL : 9w 84d m0d nih, duuh, b3t3 b4n93t h4r1 1n1 9w yu44h

Hal ini juga terjadi dikalangan ibu-ibu (MINORITAS), yang sudah mengenal media social facebook dan twitter
MENGURANGI PORSI JATAH MAKAN SIANG DOONG.. :-)

Lantas, apakah setiap keinginan selalu tidak baik dan tidak boleh dipenuhi jika punya uang.?
ORANG YANG MEMILIKI UANG BANYAK SEKALIPUN, BUKAN BERARTI BISA MEMENUHI APA YANG DIINGINKANNYA. akuur yaah :-)

Sebaliknya jika penghasilan masih terbatas tapi memaksakan, maka di sinilah letak permasalahannya
HAYOO, LEKASLAH BERFIKIR DENGAN AKAL SEHAT

Prinsip utama adalah pengendalian diri, pengendalian keinginan, dan menilai secara bijak apa yang perlu dipenuhi dan apa yang tidak. Dengan demikian kita menjadi pengambil keputusan yang bijaksana.

~dear my friend~
Prioritaskan kebutuhan tersebut dan pastikan terpenuhi lebih dahulu. Tentukan beberapa hal yang menjadi keinginan. Tanyakan kepada diri kita seberapa besar kita membutuhkan dan mengharapkan keinginan-keinginan

Waalladziina idzaa anfaquu lam yusrifuu walam yaqturuu wakaana bayna dzaalika qawaamaan
dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yg demikian.”
(QS.Al- Furqon:67)

#Lembutkan hati, jika ada nasehat#